(pelitaekspres.com) –SERUI – Bupati Kepulauan Yapen menghadiri ibadah pemakaman Gembala Jemaat GPdI Ekklesia Serui Kota, almarhumah Pdt. Sophintje Maritje Sembai Dawir, pada Jumat (8/8/2025). Ibadah yang berlangsung khidmat ini dihadiri keluarga besar, jemaat, para pelayan Tuhan, serta masyarakat yang ingin memberikan penghormatan terakhir kepada sosok gembala yang dikenal setia, rendah hati, dan penuh kasih.
Turut hadir dalam ibadah pemakaman ini Ketua Majelis Pusat (MP) GPdI, Pengurus Majelis Daerah (MD) GPdI Papua, para gembala jemaat dari berbagai wilayah, serta ratusan umat Tuhan yang memadati lokasi ibadah. Kehadiran mereka menjadi bukti nyata betapa besar rasa hormat dan kasih kepada almarhumah semasa hidupnya.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya almarhumah.
“Atas nama pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen, saya menyampaikan rasa duka yang mendalam atas terpanggilnya seorang hamba Tuhan yang setia, yang menjadi panutan bagi kita semua, yaitu almarhumah Pdt. SM Sembai Dawir,” ujarnya.
Bupati mengenang almarhumah sebagai sosok pelayan Tuhan yang baik, dihormati, dan dicintai jemaat serta masyarakat di tanah Papua. “Beliau adalah pelayan yang setia, rendah hati, dan selalu membawa kesejukan serta kedamaian bagi setiap orang yang ditemuinya,” tambahnya.
Ia juga mengutip keyakinan iman Kristen bahwa hidup dan mati adalah milik Tuhan. “Sebagai umat Kristen, kita percaya bahwa kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Hidup dan mati ada di tangan Tuhan,” ucapnya.
Riwayat Singkat Almarhumah
Pdt. Sophintje Maritje Sembai lahir di Kampung Menawi, Serui, pada 20 Mei 1947. Menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat, ia kemudian terpilih melanjutkan pendidikan di Sekolah Gadis (khusus keperawatan) pada tahun 1960 dan mengawali pengabdian sebagai Suster Belanda di Rumah Sakit Serui.
Sebagai senior GPdI Papua, almarhumah dikenal sebagai sosok yang tidak berkompromi dengan dosa. Suaranya tegas, bagaikan guntur yang menggelegar di siang maupun malam, konsisten menjaga kesucian hamba Tuhan GPdI. Pembinaannya yang keras namun penuh kasih membentuk banyak generasi hamba Tuhan yang kokoh dalam iman hingga hari ini.
Sepanjang pelayanannya, almarhumah menjabat sebagai Gembala GPdI Ekklesia Serui Kota, Ketua Majelis Wilayah Yapen Selatan, Penasehat MD Papua GPdI, serta Anggota Majelis Pertimbangan Rohani GPdI. Dalam setiap tugas, beliau dikenal tegas, disiplin, dan penuh dedikasi.
Tangan kasihnya tak pernah berhenti hingga akhir hayat. Dalam keadaan sakit pun, ia masih memberi bantuan kepada hamba-hamba Tuhan di pelosok Papua, dan tidak pernah menyerah untuk mengawal serta menjaga kebenaran Firman Allah. Hidupnya diwarnai dengan pujian, penyembahan, doa, dan pengabdian yang tulus kepada Tuhan dan jemaat.
Pesan Iman dan Warisan Pelayanan
Di akhir sambutannya, Bupati mengajak jemaat dan masyarakat untuk mensyukuri kehidupan dan karya pelayanan almarhumah. “Mama, atau Ibu Pdt. SM Sembai Dawir, telah kembali ke pangkuan Bapa dalam damai sejahtera kekal. Meskipun kita berduka, kita patut bersyukur atas hidup dan pelayanan beliau yang telah menjadi berkat bagi kita semua di Kabupaten Kepulauan Yapen,” tutupnya.
Ibadah pemakaman ini meninggalkan kesan mendalam bagi jemaat dan seluruh umat Tuhan yang hadir. Kehidupan almarhumah menjadi teladan bahwa pelayanan yang tulus dan kesetiaan pada kebenaran akan selalu dikenang, menjadi inspirasi, dan menuntun generasi penerus dalam mengabdi kepada Tuhan.