(pelitaekspres.com) -TUBABA- Memiliki wakil rakyat yang bersifat aspiratif tentunya sudah menjadi harapan bagi setiap masyarakat di seluruh kalangan yang ada, tanpa terkecuali bagi masyarakat Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba).
Tinggal menunggu hitungan bulan, puluhan bahkan ratusan calon wakil rakyat akan siap bertarung pada pesta demokrasi (Pileg) yang digelar serentak pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
Rentetan visi dan misi para kontestan Calon Anggota Legislatif (Caleg) mulai bermunculan. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan jelih dalam memilih seseorang yang mampu mendobrak harapan mereka nantinya.
Kali ini, di Kabupaten Tubaba telah muncul seorang pria yang sudah mulai mendeklarasikan dirinya untuk maju sebagai calon Anggota DPRD di Kabupaten berjuluk Ragem Sai Mangi Wawai.
Dia adalah Marwasi, pria asli kelahiran Tiyuh Panargan 5 Maret 1975 ini maju sebagai Caleg pada daerah pemilihan Dapil I Kecamatan Tulang Bawang Tengah (TBT), dengan menunggangi partai berlambangkan lingkaran biru dengan siluet kuning kunyit ditengahnya (Nasdem), pria yang akrab dengan sapaan Ozi itu optimis dapat menang mutlak pada pileg di Kabupaten Tubaba 2024 mendatang.
Dalam obrolan singkatnya pada wartawan, marwasi menyampaikan, dedikasi dirinya maju sebagai Caleg bukanlah tanpa sebab. Melihat banyaknya keluhan masyarakat disekelilingnya, hal itulah yang menjadi landasan dia untuk maju menjadi pejabat legislator didaerahnya.
“Dalam keseharian saya menjadi petugas pasar di Panargan Jaya, banyak keluhan masyarakat yang saya dengar, mulai dari perekonomian sampai dimasalah lainnya. Oleh karena itu saya memiliki cita-cita untuk mewujudkan keinginan mereka dimeja parlemen,” ujarnya.
Lanjut dia, meskipun sempat gagal pada pileg 2019 lalu, hal itu tidak menyurutkan semangatnya untuk kembali mewujudkan tekad baiknya yang telah lama ia pendam selama ini.
Masih dia, adapun visi dan misinya maju sebagai Caleg ialah, mensejahterakan masyarakat Tubaba dengan cara memperjuangkan fasilitas berupa peningkatan infrastruktur yang memadai, pendidikan anak yang baik, serta mengurangi angka pengangguran bagi penduduk lokal dengan cara mewajibkan setiap lembaga maupun perusahaan swasta mempekerjakan masyarakat asli berdomisili Tubaba.
“Gagal pada pileg 2019 lalu tidak membuat saya mengubur niat dalam membawa aspirasi masyarakat. Saya memiliki visi dan misi yang insyaallah pasti akan saya wujudkan jika saya diberikan yang maha kuasa kesempatan untuk jadi anggota DPRD kedepannya,” tandasnya. (Mia)