(pelitaekspres.com) –YAPEN, – Apel gelar pasukan operasi Ketupat Cartenz 2022 sebagai wujud sinergi Polri dengan Instansi terkait untuk menjamin masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul Fitri 1443 Hijriyah dilakukan serempak diseluruh Indonesia termasuk pagi tadi dilaksanakan di Mapolres Kabupaten Kepulauan Yapen, Jumat 22/04/2022.
Kapolres Kabupaten Kepulauan Yapen, AKBP. Ferdyan Indra Fahmi, SH, SIK, bertindak sebagai Inspektur upacara apel gelar pasukan operasi Ketupat Cartenz 2022, dimana apel gelar ini dihadiri oleh Wakapolres Yapen, Para Perwira dilingkungan Polres, Anggota Polres Yapen, Anggota TNI Kodim 1709/Yawa, serta Perwakilan Pemda Kabupaten Kepulauan Yapen.
Kepada media, AKBP. Ferdyan mengatakan bahwa apel gelar ini merupakan bentuk kesiapan pasukan dan unsur yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan gelar ini antara lain Kepolisian, TNI, Pemda Yapen, serta beberapa elemen masyarakat lainnya. Pada gelar ini dimaksudkan untuk membangun pemahaman bersama bagi pasukan yang akan ditempatkan dibeberapa pos penjagaan pengamanan yang telah ditentukan, beber Kapolres.
Apel gelar pasukan ini juga bermaksud untuk menyamakan persepsi, menyamakan pola tindak dan pola pelaksanaan kegiatan dilapangan. Sehingga personil yang bertugas dilapangan nantinya maksimal memberikan pelayanan yang positif bagi masyarakat khususnya bagi yang merayakan hari raya Idul Fitri 1443 H.
Selan itu, poin-poin amanah Bapak Kapolri terkait penanganan Covid-19, kita harus tetap antisipasi dan jangan sampai momen ini yang telah diijinkan oleh pemerintah pusat melalui arahan Bapak Presiden jangan sampai kita lalai, terkhusus daerah jangan sampai menimbulkan klaster-klaster baru Covid-19, pungkas AKBP. Ferdyan.
Berdasarkan data yang kita miliki terkait Covid-19 sudah nihil artinya tidak ada lagi yang terkenas virus, sehingga ini perlu dijaga stabilitas kesehatan supaya tidak ada lagi masyarakat yang terpapar Covid-19, tegas mantan Kapolres Pegunungan Bintang.
Kata AKBP. Ferdyan bahwa jumlah personil yang sudah terdata dan dilibatkan pada pengamanan selama pelaksanaan hari raya Idul Fitri 1443 H sebanyak 200 orang yang terdiri dari Polri sekitar 80 orang, TNI kita harapkan bisa terlibat 30 orang, serta dari petugas Dinas Perhubungan, Kesehatan dan beberapa instansi terkait lainnya yang dilibatkan, paparnya.
Pengamanan ini penting untuk mendukung kelancaran pelaksanaan hari raya, sehingga keterlibatan pihak diluar instansi vertikal seperti Orari, BNP dan lainnya bahkan sampai pada pengamanan wilayah Wisata sebagai objek-objek strategis selama perayaan hari raya yang dikunjungi warga masyarakat kita, beber Kapolres disela-sela apel gelar tadi. (Zack).