(pelitaekspres.com) – PURWAKARTA – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 Tahun Anggaran (TA) 2022 Kodim 0619/Purwakarta resmi di buka langsung oleh Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Asep Syaripudin di Pendopo Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta Jalan Ganda Negara. Rabu (11/5/2022).
Yang mana Program TMMD tersebut merupakan salah satu upaya percepatan pembangunan wilayah yang dilakukan jajaran Pemkab Purwakarta bersama jajaran Kodim 0619 Purwakarta.
Kasdam III/SLW Brigjen TNI Asep Syaripudin mengungkapkan bahwa peran TNI cukup besar dalam membantu Pemerintah Daerah di wilayah teritorialnya masing-masing seperti pembangunan infrastruktur yang layak bagi masyarakat hingga ke pelosok desa.
Apresiasi juga dikatakan Kasdam karena kolaborasi yang terjalin antara TNI dengan unsur Pemerintah Daerah dalam percepatan pembangunan.
“Kolaborasi antara TNI dengan Pemda, merupakan kerjasama lintas sektoral. Untuk kegiatan pembangunan melalui program TMMD ke 113 ini, sasaran utamanya adalah pembangunan ruas jalan Cibukamanah-Wanawali dengan panjang 435 meter. Sasaran tambahan lainnya adalah berbagai kegiatan pembangunan lainnya baik itu fisik maupun non fisik,” kata, Brigjen TNI Asep di lokasi TMMD ke 113 Desa Wanawali Kecamatan Cibatu Kabupaten Purwakarta.
Dilokasi yang sama Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan di Ruas jalan Cibukamanah-Wanawali tersebut merupakan bagian dari Detail Engeneering Design (DED) ruas jalan Cibukamanah ke Kadubandeng yang merupakan bagian dari pembangunan jalan Lingkar Timur Purwakarta. Pembangunan jalan ini mempunyai arti strategis dari segi pertahanan maupun dari segi ekonomi.
“Kami menyadari betul bahwa pola kerjasama lintas sektoral dan koordinasi antar pemangku kebijakan maupun pemangku kepentingan akan lebih efektif dalam mewujudkan tujuan pembangunan daerah dan upaya-upaya tersebut berkolerasi dengan upaya kita bersama dalam mengakselerasi tercapainya tujuan pembangunan Nasional, yaitu terwujudnya masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera,” kata Bupati.
Kasdam III/SLW menambahkan bahwa target utama TMMD adalah terwujudnya masyarakat yang penuh rasa syukur dan masyarakat yang memiliki ketahanan nasional yang baik.
“Untuk mewujudkan hal tersebut tahapan yang harus dicapai adalah terjadi kemanunggalan, terjadi kebersamaan. Semua steakholder didalamnya terlibat, baik bupati, dandim dan unsur lainnya, tentu saja juga dengan dukungan pemprov. Semua bersinergi,” kata Brigjen Asep.
Ia juga berpesan, TMMD ke 113 harus menjadi ajang untuk ibadah, membangun negeri, berbakti kepada masyarakat pada bangsa dan menjalankan amanat undang-undang.
“Kalau masyarakat dan sumber dayanya sudah cerdas sudah baik maka semuanya pun akan baik. Jadikan ruang ibadah kita ini untuk berbakti kepada negara dan bangsa,” pungkas Brigjen Asep Syaripudin. (DR)