(pelitaekspress.com) -ASAHAN-  Badan Silaturahmi Pesantren Sumatera Utara (BSPSU) Kabupaten Asahan yang di Ketuai oleh, H. Masad Mahdi S.Ag melakukan audiensi dengan Bupati Asahan. Bertempat di ruang kerja Bupati Asahan, Selasa (16/06/2020).

Ketua BSPSU Kabupaten Asahan, H. Masad Mahdi S.Ag mengucapkan terima kasih kepada Bupati Asahan yang telah menerima audensi BSPSU.

Dia mengatakan, maksud dari audiensi ini, untuk menyampaikan kepada Bupati Asahan bahwasanya Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Asahan akan mengikuti protokol kesehatan dalam proses belajar mengajar yang telah ditetapkan oleh Pemerintah dalam mencegah serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ucap Mahdi.

Lebih lanjut Mahdi menyebutkan, bahwa saat ini pondok pesantren telah menjadi salah satu pusat pendidikan yang dipercaya oleh masyarakat dalam menempah anak-anaknya dalam dunia pendidikan. Maka dari itu, kami berharap Pemerintah Kabupaten Asahan memberikan perhatian kepada pondok pesantren yang ada di Kabupaten Asahan.

“Untuk memperkuat imun dalam tubuh kita. Kita harus memiliki ketenangan dalam diri, di pondok pesantren inilah para anak anak didik diajarkan tentang bagaimana cara menenangkan diri dengan mendekatkan dirinya kepada Allah SWT,” kata Mahdi.

Dalam kesempatan itu, menyikapi audiensi ini Bupati Asahan, H. Surya BSc mengucapkan terima kasih kepada BSPSU Kabupaten Asahan yang telah bersilaturahmi dengan Pemerintah Kabupaten Asahan. Semoga silaturahmi yang telah terjalin ini dapat berjalan dengan baik.

Surya juga menyampaikan, wabah Covid-19 ini bukan masalah Kabupaten Asahan saja tetapi sudah menjadi masalah global, maka dari itu kita harus mengikuti apa yang telah menjadi ketentuan dan aturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

“Patuhi himbauan pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan, karena wabah ini bukan keinginan kita semua. Oleh karena itu kita harus saling bergotong royong, bahu membahu dalam mencegah serta memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19 di Kabupaten Asahan,” ujar Surya.

Surya menambahkan, pada dasarnya Pemerintah Kabupaten Asahan akan mendukung setiap Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Asahan dalam menciptakan anak anak di Kabupaten Asahan, menjadi anak anak yang memiliki kualitas yang baik terutama kualitas di bidang keagamaan,” ungkapnya.

Dikatakannya, pada tanggal 1 Juli 2020 pemerintah akan menerapkan new normal, tetapi harus tetap mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. “Selain itu, saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Asahan ususnya pimpinan pondok pesantren dapat memberikan pengertian dan himbauan kepada para pengajar dan anak didik di pondok pesantrennya masing masing,” pungkas Surya. (Doni)