(pelitaekspres.com) – METRO – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kota Metro menerima studi banding dari SMKN 3 Bandar Lampung. Pasalnya, dalam kunjungan tersebut, belajar program revitalisasi sekolah kejuruan dan kualitas pendidikan. Turut hadir dalam misi belajar ini, yakni para Wakil Kepala sekolah, para Ketua program keahlian, guru bimbingan dan
Konseling serta perwakilan karyawan.
Kepala SMK Negeri 3 Bandar Lampung, Dr. Ellen Eduan,M.Pd mengungkapkan, bahwa
kunjungan ini dimaksudkan untuk mempelajari strategi dan upaya untuk tetap bisa memberikan pelayanan
pendidikan yang terbaik bagi
masyarakat khususnya ditengah pandemi covid-19.
Dia sangat prihatin, bahwa dampak wabah ini sangat
mempengaruhi kualitas pendidikan. “Untuk itu, ia bersama rombongan ingin
belajar dari SMKN 1 Metro. “Kami mendapatkan rekomendasi dari
dinas pendidikan Provinsi Lampung, untuk studi banding ke SMK Negeri 1 Metro agar mendapat inspirasi
pengembangan SMK Negeri 3 Bandar Lampung,” jelas Ellen.
“Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Kota Metro, Dra. Hj. Dwi Widyaningsih, MM dalam
sambutannya menyampaikan, turut senang bisa saling berbagi pengalaman dalam mengelola sekolah. Mudah-mudahan sharing ini, kata Wiwi sapaan akrabnya, bisa menjadi jalan untuk memperbaiki kualitas anak bangsa di manapun berada dan menjadi amal jariyah,” ujarnya.
Lebih lanjut Wiwi mengungkapkan, sekolah yang dipimpinnya menjadi sekolah rujukan dan sekolah percontohan. Bahkan SMK Negeri 1 Kota Metro memiliki keunggulan-keunggulan agar menghasilkan output sehingga mampu bersaing didunia usaha. “Seluruh lulusan SMK Negeri 1 Metro, dibekali sertifikat profesi yang dikeluarkan Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP).
Menurutnya, langkah-langkah di-sinkronisasi dalam revitalisasi, bagaimana kurikulum dapat menunjang program sekolah sehingga mampu menghasilkan kualitas lulusan yang siap bersaing terutama di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
“Program ini yang dilaksanakan utamanya di SMK Negeri 1 Metro, merupakan program yang sangat strategis dalam rangka kedepan menyiapkan para lulusan SMK, menjadi SDM yang berkualitas dan memiliki daya saing yang tinggi,” jelas Wiwi. (Pur)