Kemendikbud RI Tunjuk Kab. Asahan Untuk Program Sekolah Penggerak

(pelitaekspress.com) – ASAHAN – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia  telah memilih Kabupaten Asahan menjadi salah satu Kota, di Sumatera Utara yang akan mendapatkan Program Sekolah Penggerak (PSP).

Hal ini disampaikan oleh Perwakilan Kementerian Pendidikan Sumatera Utara, Dr. H. Ulfa Maria MPd dihadapan Bupati Asahan, Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan dan beberapa OPD terkait. Bertempat di Ruang Kerja Bupati Asahan, Selasa (12/01/2021).

Lanjut Ulfa, ia juga mengatakan, di Sumatera Utara hanya ada 6 Kabupaten yang telah dipilih oleh Kemendikbud RI, yakni Kabupaten Asahan, Batubara, Serdang Bedagai, Karo, Deli Serdang dan Medan.

“Untuk dapat menjalankan Program Sekolah Penggerak tersebut harus ada komitmen dari Kepala Daerah, dimana isi dari komitmen tersebut yakni tidak merotasi Kepala Sekolah, guru dan SDM lainnya selama minimal 4 tahun (Sekolah Negeri) Sekolah Penggerak dan memberikan dukungan berupa fasilitas dan dana untuk suksesnya Program Sekolah Penggerak (PSP).

Disamping itu Ulfa mengatakan, dalam penentuan sekolah yang akan ditunjuk dalam menjalankan Program Sekolah Penggerak (PSP) tersebut nantinya melalui kaloborasi Pemerintah Daerah dan Pusat. Yang akan di jalankan pada Tahun Ajaran 2021 – 2022 dan “Insyaallah” selesai pada tahun 2024.

Sementara Bupati Asahan, H. Surya BSc mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbud RI yang telah mempercayakan Kabupaten Asahan dalam menjalankan Program Sekolah Penggerak (PSP).

“Saya akan mendukung sepenuhnya Program Sekolah Penggerak (PSP) ini, karena memiliki tujuan untuk menciptakan sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik dan mewujudkan Profil Pelajar Pancasila dengan fokus kepada kompetensi cognitif (literasi dan numerasi) serta non cognitif (karakter) yang diawali dengan peningkatan kapasitas Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas,” ujar Surya.

Dipenghujung kegiatan, untuk mendukung Program Sekolah Penggerak (PSP) tersebut Bupati Asahan menandatangani MoU Program Sekolah Penggerak dengan Kemendikbud RI sekaligus melakukan testimoni sebagai bentuk dukungannya. (Doni)

Tinggalkan Balasan