(pelitaekspres.com)- BANDARLAMPUNG – Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menghadirkan pelaku usaha di Provinsi Lampung dalam Magister Manajemen (MM) Talk bersama Indonesian Marketing Association (IMA) Lampung Sabtu, 2 Mei 2020 besok.

MM Talk dengan empat pembicara yakni Ketua Yayasan Alfian Husin Dr. Andi Desfiandi, S.E., M.A., Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis IIB Darmajaya Dr. Faurani I Santi Singagerda, S.E., M.Sc., Customer Development Nutrifood & VP Academic IMA Lampung Vio Dian Septiana, S.Si., M.M., dan Owner Bebek Belur Arif Firmawan. Topik Riset Bisnis Perusahaan Rintisan di Era Pandemi Covid-19 akan dipaparkan keempatnya melalui Webinar dengan zoom pukul 13.00 WIB hingga selesai.

Ketua Pelaksana MM Talk, M. Ariza Eka Yusendra, S.P., M.M., mengatakan kegiatan MM Talk merupakan kerjasama dengan IMA Lampung. “Kami mengundang beberapa praktisi yang memiliki kompetensi di bidangnya seperti manajemen bisnis dan kewirausahaan,” ungkapnya.

Ketua Program Studi MM IIB Darmajaya ini menerangkan konsep acaranya berupa talkshow online dengan menggunakan aplikasi zoom. “Kegiatan ini juga sebagai gerakan motivasi kepada masyarakat terkait pembelajaran tanpa henti dalam kondisi apapun serta menghubungkan antara pihak industri dan akademisi,” jelasnya.

Ariza –biasa dia disapa – menargetkan terdapat ratusan peserta mengikuti MM Talk. “MM Talk terbuka untuk umum kepada siapa saja yang ingin mengikutinya. Daftar langsung melalui link https://bit.ly/mmtalkdj,” ujarnya.

Sementara, Rektor IIB Darmajaya, Dr. (Can). Ir. H. Firmansyah YA, M.B.A., M.Sc., mengatakan wabah pandemi Covid-19 mempengaruhi segala sektor. “Perguruan tinggi sebagai insan akademis tak pernah henti dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Dengan kegiatan ini juga dapat memberikan pandangan kepada pelaku usaha bagaimana survive dan melewatinya,” ungkapnya.

Firman – biasa dia disapa – menerangkan kedepan kegiatan talkshow online ini juga akan dilakukan secara kontinu. “Kegiatan ini sangat baik bagi masyarakat terutama yang ingin memulai usaha dalam situasi wabah pandemi Covid-19 ini,” tutupnya. (**)