(pelitaekspress.com) BLITAR — Dalam mengikuti kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) melalui telekonferensi Vodio, Bupati Blitar Drs.H.Rijanto, MM bersama Para Asisten dan sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkab Blitar.

Semuanya karena kita melihat betapa pentingnya pemulihan ekonomi di masa-masa yang akan datang. Kejadian pandemic ini menyadarkan kita semuanya betapa pentingnya Security Safty pemerintah saat ini hingga beberapa tahun ke depan.

Ada banyak persoalan yang harus diantisipasi  dan diselesaikan seperti sektor pangan, organisasi WHO sudah memberikan  peringatan akan adanya krisis pangan dunia.

Mensikapi ini, Bupati Blitar menyimak RKP tahun 2021, adalah tahun  pemulihan ekonomi sesuai pidato Presiden RI dalam Vidio  telekonferensi Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) tahun 2020 di Kantor Pemkab Blitar pada, Kamis (30/04/2020) siang.

“Seperti Program stimulus ekonomi juga harus menjangkau sektor-sektor informal pedagang kaki lima, tukang gorengan, tukang tambal ban, warung-warung kecil dan sebagainya jumlah yang seperti ini sangat besar menurut data Bappenas mencapai 40 juta,” ungkap Bupati Blitar usai kegiatan saat ditemui awak media.

Lanjut Bupati Blitar, maka itu dalam penyaluran bantuan  sembako dalam penanganan Covid 19 kita unudkan 9 bahan pokok, sekaligus antisipasi pemulihan ekonomi kerakyatan maka kita menggunakan Produk lokan Blitar sesuai slogan kita ” AYO BELA BELI PRODUK BLITAR ” .

“Untuk itu, usaha UMKM masyarakat juga banyak menampung banyak tenaga kerja, sebagian besar dari mereka tidak bersentuhan langsung dengan bank atau lembaga keuangan,

Yang harus kita perhatikan saat ini dan kedepan adalah  pemulihan perekonomian masyarakat biar Kabupaten Blitar cepet bisa bangkit untuk semua sektor pembangunan baik fisik maupun non fisik,” pungkasnya. (Kmf/tar)